
Di era yang serba teknologi seperti sekarang, untuk melakukan kejahatan jadi lebih mudah, terlebih lagi karena adanya AI. Teknologi AI juga dapat digunakan untuk meniru, dari sisi kemasan produk kamu. Hal ini dapat dilakukan dengan cepat dan rapi, hingga jika kita lihat secara visual, produk palsu sering terlihat sama persis dengan produk asli, sehingga konsumen sulit membedakannya.
Ketika Produk Palsu Merusak Persepsi Brand
Saat konsumen mendapatkan produk palsu, mereka tidak menyalahkan pemalsu. Yang dinilai buruk adalah brand. Kualitas yang terasa jelek atau bahan yang tidak sesuai langsung diasosiasikan sebagai kualitas asli brand tersebut. Di sinilah pemalsuan produk mulai merusak kepercayaan konsumen terhadap keaslian produk.
Dampak Media Sosial terhadap Reputasi Brand
Di dunia digital ini, opini juga akan menyebar dengan sangat cepat. Review di media sosial, hingga ulasan dari KOL berpengaruh besar pada persepsi publik. Ketika pengalaman buruk dari produk palsu muncul berulang kali, reputasi brand bisa jatuh dalam waktu singkat.
Celah Black Campaign dan Distribusi Tidak Resmi
Pemalsuan produk juga membuka ruang untuk black campaign. Produk tiruan bisa disebarkan lewat jalur tidak resmi seperti jastip atau distributor yang tidak transparan. Akibatnya, konsumen murni mengira produk brand tersebut memang tidak berkualitas, padahal yang mereka terima bukan produk asli.
Solusi: Sistem Autentikasi yang Tidak Bisa Ditiru
Di sinilah brand perlu sistem perlindungan produk, agar konsumen bisa memverifikasi langsung keaslian produknya.
Hologram Stiker Pintar Shieldtag hadir dengan sistem teknologi:
- QR + ID + PIN unik
- One-time verification (tidak bisa dipakai ulang)
- Terhubung langsung ke sistem backend
Artinya:
1. Stiker tidak bisa dipalsukan
2. Produk asli bisa langsung dibedakan dari kemasan
3. Keaslian produk bisa diverifikasi secara real-time dan mudah
Dengan sistem Shieldtag, brand cukup mengedukasi konsumen untuk selalu melakukan scan sebelum membeli. Cara ini membantu memastikan keaslian produk, melindungi brand dari pemalsuan produk, dan menjaga kepercayaan konsumen.
107 tampilan
100 komentar
Lihat Semua